ADVERTISMENT

img
Tips

Budidaya Limau dan Tipsnya Agar Berbuah Lebat

Budidaya Limau dan Tipsnya Agar Berbuah Lebat
Artikel ditulis olehCici Hokiku

Jeruk limau merupakan salah satu dari jenis varietas jeruk yang mempunyai ciri khas khusus yaitu aromanya yang wangi. Jeruk limau ini sering sekali digunakan sebagai bahan bumbu pelengkap pada suatu olahan kuliner.

Olahan kuliner yang sering menggunakan jeruk limau dapat Anda jumpai pada masakan seperti siomay, soto dan sambal. Jeruk limau seringkali juga disebut sebagai jeruk sambal karena memang banyak digunakan sebagai pelengkap dalam membuat sambal yang lezat.

Jenis jeruk limau ini hampir serupa dengan jeruk purut, akan tetapi bentuknya lebih kecil dengan ukuran diameter sekitar kurang lebih 2 – 3 cm. Sangatlah mudah untuk menanam pohon jeruk limau.

Jika Anda ingin menanam pohon jeruk limau di pekarangan maka ada beberapa langkah yang harus Anda lakukan. Dengan memperhatikan langkah-langkah tersebut maka Anda akan mendapatkan pohon jeruk limau dengan buah yang lebat. Adapun langkah – langkahnya sebagai berikut:

Memilih Bibit Limau Terbaik

Dalam melakukan pembibitan tanaman jeruk limau, Anda dapat melakukannya dengan cara vegetatif yaitu penyambungan tunas pucuk atau bisa juga dengan cara generatif yaitu dengan menggunakan biji buah pohon jeruk limau.

Untuk memudahkan Anda, maka untuk mendapatkan bibit jeruk limau bisa Anda dapatkan di toko – toko penjual bibit tanaman. Pilihlah bibit yang sehat, terbebas dari serangan hama penyakit, tumbuh subur dan mempunyai diameter batang sekitar 2 – 3 cm.

Selain itu pastikan permukaan batang halus, mempunyai akar serabut banyak, akar tunggangnya berukuran sedang dan mempunyai sertifikasi bibit yang jelas.

Menentukan Lokasi Tanam

Pohon jeruk limau akan tumbuh dengan maksimal pada daerah dataran rendah hingga dataran tinggi. Sebelum menanam bibit pohon jeruk limau, pastikan lokasi tanam yang Anda siapkan telah bersih dari tanaman gulma atau tanaman pengganggu. Lokasi tanam juga harus mendapatkan sinar matahari secara langsung dan lokasi tanam tanahnya kaya akan bahan organik.

Mempersiapkan Lubang Tanam

Jika Anda telah mempersiapkan lahan untuk menanam bibit pohon jeruk limau maka langkah selanjutnya adalah membuat lubang tanam dengan ukuran kurang lebih 50 x 50 x 50 cm. Setelah itu biarkan lubang tanam terkena sinar matahari penuh selama kurang lebih 2 – 3 hari. Hal ini bertujuan agar bakteri yang ada pada lubang tanam akan mati. Untuk bahan penutup lubang tanam, Anda dapat menggunakan campuran tanah dengan pupuk kandang/pupuk kompos dan juga sekam.

Menanam Bibit Pohon Jeruk Limau

Cara menanam bibit jeruk limau sangatlah mudah. Letakkan pangkal bibit di dalam lubang taman. Jika Anda membeli bibit dari toko pertanian maka biasanya bibit telah tertanam dengan baik di dalam polybag.

Oleh sebab itu sebelum di pindahkah ke lahan maka robeklah terlebih dahulu polybag tersebut dengan hati–hati. Jangan sampai media tanam menjadi rusak dan akarnya terputus. Setelah itu letakkan bibit pohon jeruk limau pada lubang tanam dengan posisi bibit tegak lurus dan usahakan untuk tidak miring.

Kemudian tutuplah lubang tanam dengan menggunakan media yang telah Anda siapkan tadi. Yaitu campuran tanah dengan pupuk kandang atau pupuk kompos serta sekam. Tutuplah lubang tanam kemudian padatkan sedikit agar bibit tidak mudah jatuh atau roboh. Lalu lakukan penyiraman agar media tanam meresap hingga benar-benar padat.

Merawat Tanaman Jeruk Limau

1. Memasang ajir

Tanaman jeruk limau dapat tumbuh dengan baik jika Anda berikan penyangga atau ajir. Ajir dapat membantu tanaman jeruk limau dalam beradaptasi dengan lingkungannya. Ajir berfungsi untuk menopang bibit jeruk limau agar tidak mudah roboh akibat dari gangguan angin dan gangguan lainnya. Ajir yang Anda buat dapat menggunakan bambu yang telah dibelah menjadi beberapa ukuran yang disesuaikan dengan bibit pohon jeruk limau.

2. Melakukan pemupukan secara teratur

Bibit pohon jeruk limau membutuhkan asupan nutrisi secara berkala dan berkelangsungan untuk pertumbuhannya. Hal ini dapat Anda lakukan dengan cara melakukan pemupukan secara teratur. Tanaman yang nutrisinya tercukupi dengan baik maka pertumbuhannya akan lebih subur, cepat berbuah dan tidak mudah terserang penyakit. Lakukan pemupukan secara rutin setidaknya setiap 1 bulan sekali.

3. Melakukan penyiangan, penyiraman dan pemangkasan

Penyiangan gulma perlu Anda lakukan untuk menyingkirkan tanaman pengganggu di sekitar tanaman jeruk limau agar pertumbuhannya tetap maksimal. Selain itu penyiraman juga perlu rutin dilakukan sebanyak 1 – 2 kali tergantung dari kondisi kelembaban tanahnya. Jika ada cabang yang tidak perlu dan kering maka Anda perlu lakukan pemangkasan.

4. Merangsang pertumbuhan bunga atau buah

Agar pohon jeruk limau Anda cepat dalam menghasilkan buah dengan kualitas terbaik maka perlu diberikan pengaplikasian hormon perangsang buah. Pemberian hormon perangsang buah pada tanaman jeruk limau dapat membuat tanaman lebih cepat dalam menghasilkan buah.

Pengaplikasian hormon perangsang buah juga dapat membuat tanaman menghasilkan buah dengan jumlah yang lebih lebat. Untuk menggunakan hormon ini Anda dapat menyemprotkan ke tanaman jeruk limau sebanyak 1 bulan sekali.

Demikian tips menanam jeruk limau sederhana untuk Anda. Selamat mencoba. 

Sumber: https://infoagribisnis.con

Komentar

Yuk, ngobrol dan sharing pendapat dengan juragan lainnya.

Artikel Terkait

ADVERTISMENT

img

AnekaUKM - One-stop Solution for SMEs

Copyright © 2024 AnekaUKM. All rights reserved.